10 Variasi French Crop, Trend Rambut Pria Simpel dan Kekinian

Variasi French Crop
Variasi French Crop

Variasi french crop adalah gaya rambut pendek Prancis pendek terbaik yang bisa Anda coba saat ini. Gaya rambut french crop menawarkan gaya timeless yang maskulin dan natural cocok untuk pria Indonesia.

Gaya rambut french crop ini sangat sederhana, elegan, dan cocok untuk semua jenis wajah. French crop bisa Anda kombinasikan dengan beberapa gaya rambut lainnya seperti fades dan undercuts. 

Ciri khas potongan ini adalah bagian belakang dan samping yang tipis. Meski rambut di atas biasanya lebih panjang dan ditata dengan poni.

Bacaan Lainnya

Gaya rambut ini tidak membutuhkan perawatan yang rumit dan terlihat bagus di segala kesempatan, baik formal maupun kasual.

Fakta dan Sejarah French Crop

Variasi French Crop
Variasi French Crop

Sebelum membahas variasi french crop, mari pelajari beberapa fakta tentang gaya rambut french crop berikut. 

1. Populer pada Tahun 90-an

French crop pernah menjadi tren pada tahun 1990-an. Tetapi sedikit berbeda dari versi 2010-2020 saat ini, yang lebih fleksibel dan dimodifikasi dalam gaya yang berbeda.  

Potongan rambut tahun 90-an biasanya tidak menipiskan rambut di bagian samping dan belakang kepala seperti saat ini. Panjang rambut tampak lebih rata namun tetap memiliki ciri khas poni lurus di dahi.

2. Gayanya Tidak Lekang Oleh Waktu dan Fleksibel

Potongan ini cocok untuk semua jenis wajah dan terlihat abadi. Ideal untuk Anda yang terlalu malas untuk mengubah gaya rambut dengan cepat karena membuat Anda harus mengikuti perkembangan zaman. 

Mau dikombinasikan dengan jambang juga bisa, potongan yang sangat serbaguna, fleksibel dan mudah dimodifikasi.

3. Diadopsi Oleh Banyak Publik Figur

Banyak publik figur yang mengadopsi gaya ini, terutama para aktor dan penyanyi yang pernah mewarnai di era 1990-an dan awal 2000-an. 

Pada zaman modern, para aktor dari serial laris Peaky Blinders adalah pionir dalam mengembalikan gaya rambut pria ini. Namun diyakini bahwa orang terkenal yang pertama kali mempopulerkannya adalah Raja Henry V dari Inggris. 

Potongan ini kemudian diadopsi oleh Timothee Chalamet saat berperan sebagai raja dalam film The King yang akan dirilis oleh Netflix pada tahun 2020.

Apa Itu French Crop?

Pengertian French Crop
Pengertian French Crop

French crop adalah gaya rambut yang sedang trend saat ini. Gaya rambut ini ditandai dengan pendek di depan dan sedikit lebih panjang di belakang. Cukur ini disebut “Prancis” karena populer di Prancis pada tahun 1920-an.  

French crop sangat cocok untuk pria dengan rambut tebal dan keriting karena membuat rambut lebih rapi dan bersih. Model ini juga memberikan kesan maskulin dan elegan sehingga sangat cocok untuk pria yang ingin menonjolkan gaya dan kepribadiannya. 

French crop sangat mudah dirawat, Anda hanya perlu memangkas rambut setiap 4-6 minggu untuk mempertahankan bentuknya. Anda juga dapat menggunakan produk penataan rambut seperti pomade atau wax untuk menambah tekstur. 

Variasi French Crop Terpopuler

Variasi French Crop
Variasi French Crop

Demi mendapatkan tampilan yang kece dan keren, kini ada berbagai variasi model French Crop pria yang bisa Anda coba. Berikut adalah pilihan French Crop untuk pria yang bisa dijadikan inspirasi. 

1. Classic French Crop

Classic French Crop
Classic French Crop

Gaya pertama dari french crop adalah gaya klasik, yang memuncak pada tahun 1990-an. Potongan french crop klasik melengkapi gaya rambut belakang dan samping untuk tampilan yang elegan. 

Classic french crop adalah opsi jika Anda ingin menutupi bagian atas dahi dan menyembunyikan garis rambut. Secara umum, potongan klasik cocok untuk Anda yang mulai memperhatikan tanda-tanda rambut rontok atau penipisan pada poni.

Tak hanya itu, potongan ini sangat cocok bagi Anda yang menginginkan rambut lebih tebal dan dahi yang lebih lebar. Jika Anda ingin merasa lebih percaya diri, cobalah potongan rambut ini.

2. Disconnected French Crop

Disconnected French Crop
Disconnected French Crop

Potongan rambut dengan bagian terputus, maksudnya rambut lebih pendek di bagian samping dan bagian belakang kepala. Penata rambut biasanya membuat gaya rambut dengan potongan panjang di garis rambut dan sisi kepala.

Penata rambut membuat disconnected dengan membuat garis pemisah dengan tangan. Dengan model yang santai, rambut bisa terlihat lebih finishing dan sekaligus artistik.

3. Short French Crop

Short French Crop
Short French Crop

Short french crop sangat ideal untuk siapa saja yang mencari potongan sederhana dengan gaya keren. Gaya rambut ini cocok untuk pria pekerja atau sering bepergian karena terlihat segar dan tidak terlalu sulit ditata.

Poni dan rambut pendek sangat mudah disisir dan ditata tanpa teknik khusus. Jadi jika ingin merasa lebih nyaman, Anda bisa mencoba potongan rambut sederhana ini.

4. Textured French Crop

Textured French Crop
Textured French Crop

Umumnya, potongan french crop memiliki rambut panjang tanpa layer di bagian atas kepala. Jika rambut Anda terlalu tipis atau terlalu tebal, Anda bisa mengakalinya dengan menggunakan layer. Lapisan untuk rambut tebal dirancang untuk menipiskan rambut. 

Pada tipe rambut halus, layer juga bisa menambah tekstur dan volume, asalkan diaplikasikan dengan benar dan bisa ditata dengan berbagai cara. Cukup gunakan wax atau pomade dan tata rambut sesuka Anda.

Namun jika tipe rambut lurus, Anda tidak mengalami kesulitan dalam menata rambut, karena layer memberi gaya tersendiri pada gaya rambut ini.

5. French Crop Undercut

French Crop Undercut
French Crop Undercut

Undercut adalah gaya rambut universal yang dapat digunakan pada rambut yang berbeda. Potongan yang cocok dipadukan dengan undercut adalah french crop.

Pada gaya undercut, rambut di bagian samping kepala dipotong lebih tipis dibandingkan bagian atas. Kemudian bagian atas disisir ke dahi ditambah dengan poni. Tidak harus lurus, poni juga bisa dengan mudah dibuat acak-acakan atau dibuat bergelombang. 

6. French Crop Mullet

French Crop Mullet
French Crop Mullet

French crop juga bisa dipadukan dengan mullet. Mullet sendiri merupakan jenis rambut shaggy yang sempat ngetren pada tahun 1970-an. Namun belakangan ini, gaya mullet kembali mengemuka, terutama pada rambut wanita. 

Jika Anda ingin mencoba potongan lama ini, Anda bisa memasangkannya dengan french crop. Potonglah rambut panjang menjadi rambut pendek, pastikan bagian atas dibentuk ke arah dahi untuk membentuk poni yang menutupi dahi. 

7. French Crop Polished 

French Crop Polished 
French Crop Polished

Jika kerapian yang menjadi prioritas utama Anda, polished crop adalah variasi french crop yang mungkin Anda sukai. Potongan ini sangat bersih dan halus sehingga tidak ada sehelai rambutpun yang keluar dari tempatnya.

Bagian atasnya rapi berkat keringkasannya dan bagian yang tinggi dan tipis menjaga sisi-sisinya tetap rapi.

8. French Crop Mohawk

French Crop Mohawk
French Crop Mohawk

Bagi Anda yang ingin tampil seperti seorang emo, Anda bisa mencoba gaya rambut mohawk french. Gaya rambut ini sangat cocok untuk pria dengan rambut tebal, terutama di bagian atas kepala.

Bentuk kepala mohawk bisa dibentuk dengan gel atau pomade. Jika ingin tampilan yang lebih maskulin, Anda bisa menambahkan jenggot atau kumis tipis.

9. French Crop Curly

French Crop Curly
French Crop Curly

Anda yang memiliki rambut keriting tidak perlu khawatir karena bisa memasangkannya dengan potongan french crop. French crop justru membuat rambut keriting atau curly Anda terlihat lebih mencolok dan artistik. 

Rambut keriting memang sering terlihat berantakan, tetapi rambut french crop dijamin akan hilang. Menambahkan french crop ini membuat tampilan terlihat lebih segar dan maskulin di saat yang bersamaan.

10. French Crop Spikes

French Crop Spikes
French Crop Spikes

Pada french crop spikes haircut, bagian atas dibentuk seperti paku. Jika Anda ingin mencoba potongan ini, pastikan Anda memiliki rambut lurus.

Agar model spike tahan lama dan tidak rontok, Anda bisa menggunakan pomade. Tetapi meski tanpa gel atau pomade, rambut terlihat lurus asalkan panjangnya pas.

Baca Juga: Variasi buzz cut

Kelebihan Menggunakan Model Rambut French Crop

Kelebihan Menggunakan Model Rambut French Crop
Kelebihan Menggunakan Model Rambut French Crop

Model rambut French Crop adalah potongan rambut yang populer dan serbaguna untuk pria. Potongan ini ditandai dengan rambut yang pendek di sisi dan belakang kepala, sementara bagian atasnya dibiarkan lebih panjang dengan poni yang lebih panjang juga. French Crop menawarkan gaya yang rapi, modern, dan mudah diatur. Kelebihan dari model rambut French Crop adalah:

Praktis

Potongan rambut ini relatif mudah diatur dan membutuhkan sedikit waktu untuk merapikannya setiap hari.

Fleksibel

French Crop dapat disesuaikan dengan berbagai tekstur rambut dan bentuk wajah, sehingga cocok untuk hampir semua orang.

Terlihat profesional

Potongan rambut ini memberikan tampilan yang rapi dan serbaguna, membuatnya cocok untuk situasi formal atau kasual.

Memperjelas fitur wajah

Poni yang panjang pada potongan ini dapat membantu memperjelas fitur wajah, seperti tulang pipi atau bentuk alis.

Cara Mencuci Rambut Pria agar Tidak Rontok

Cara Mencuci Rambut Pria agar Tidak Rontok
Cara Mencuci Rambut Pria agar Tidak Rontok

Mencuci rambut dengan benar merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan rambut dan mencegah kerontokan yang berlebihan pada pria. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda mencuci rambut dengan tepat dan mengurangi risiko kerontokan rambut:

Pilihlah sampo yang sesuai

Gunakan sampo yang dirancang khusus untuk jenis rambut Anda. Jika Anda memiliki masalah kerontokan rambut, carilah sampo yang mengandung bahan-bahan seperti biotin, keratin, atau ekstrak herbal yang dikenal baik untuk memperkuat rambut.

Jangan menggunakan air panas

Cuci rambut dengan air hangat atau suam-suam kuku, hindari air yang terlalu panas. Air panas dapat membuat kulit kepala kering dan merangsang produksi minyak berlebih, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kerontokan rambut. Gunakan air hangat untuk membuka pori-pori kulit kepala dan memungkinkan pembersihan yang efektif.

Hindari penggosokan yang kasar

Jangan menggosok rambut dengan terlalu keras saat mencuci. Gantilah gerakan menggosok dengan pijatan lembut pada kulit kepala menggunakan ujung jari. Hal ini akan merangsang sirkulasi darah di area tersebut dan membantu menjaga kesehatan rambut.

Bilas rambut dengan baik

Pastikan untuk membilas rambut secara menyeluruh setelah menggunakan sampo. Sisa-sisa sampo yang tertinggal dapat menyebabkan penumpukan dan iritasi pada kulit kepala, yang dapat memicu kerontokan rambut. Bilas rambut dengan air bersih hingga tidak ada busa atau residu sampo yang tersisa.

Hindari penggunaan terlalu banyak produk

Menggunakan terlalu banyak produk seperti sampo, kondisioner, atau bahan penataan rambut dapat memberikan beban berlebih pada rambut dan menyebabkan kerontokan. Gunakan produk dalam jumlah yang tepat sesuai petunjuk pada kemasan, dan hindari penggunaan berlebihan.

Jangan sering mencuci rambut

Terlalu sering mencuci rambut dapat menghilangkan minyak alami yang diperlukan untuk menjaga kelembapan rambut dan kulit kepala. Cuci rambut secara teratur, tetapi tidak terlalu sering, misalnya dua hingga tiga kali seminggu, tergantung pada kebutuhan dan jenis rambut Anda.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat mencuci rambut dengan cara yang tepat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rambut, serta mengurangi risiko kerontokan yang berlebihan. Jaga kebersihan rambut dan kulit kepala secara rutin, serta perhatikan gaya hidup sehat untuk mendukung pertumbuhan rambut yang kuat dan sehat.

Kapan Waktu yang Cocok untuk Potong Rambut?

Waktu tepat Potong Rambut
Waktu tepat Potong Rambut

Waktu yang cocok untuk potong rambut dapat bervariasi tergantung pada preferensi pribadi dan kebutuhan rambut Anda. Namun, ada beberapa faktor yang dapat menjadi pertimbangan:

Pertumbuhan rambut

Rata-rata, rambut manusia tumbuh sekitar 1 cm per bulan. Jika Anda ingin menjaga panjang rambut yang konsisten, Anda dapat mempertimbangkan untuk memotongnya setiap 2-3 bulan. Ini akan membantu menjaga tampilan yang segar dan mencegah rambut bercabang.

Gaya potongan rambut

Jika Anda memiliki gaya potongan rambut tertentu yang membutuhkan pemeliharaan reguler, seperti potongan pendek dengan tepi rapi atau potongan berlayer, Anda mungkin perlu memotong rambut lebih sering, sekitar 4-6 minggu sekali, agar potongan tetap terlihat rapi.

Keadaan rambut

Jika rambut Anda terlihat kusut, kering, atau rusak, potongan rambut lebih sering dapat membantu menghilangkan ujung rambut yang rusak dan meningkatkan kondisi keseluruhan rambut. Dalam hal ini, berkonsultasilah dengan penata rambut Anda untuk menentukan jadwal pemotongan yang sesuai.

Selain faktor-faktor di atas, beberapa orang mungkin memiliki preferensi pribadi mengenai waktu pemotongan rambut. Misalnya, beberapa orang mungkin menyukai potongan rambut saat memasuki musim panas untuk mengurangi kepanasan, sementara yang lain mungkin memilih memotong rambut pada awal tahun untuk “memulai dengan tampilan baru”.

Penting untuk mencatat bahwa pemotongan rambut adalah keputusan pribadi, dan Anda dapat memilih waktu yang paling cocok untuk Anda. Jika Anda tidak yakin, berkonsultasilah dengan penata rambut yang dapat memberikan saran berdasarkan kondisi dan tujuan rambut Anda.

Kesimpulan

Itulah beberapa variasi french crop yang bisa Anda coba sekaligus menjadi inspirasi gaya rambut. Anda bisa langsung menerapkannya jika tertarik untuk mengubah penampilan Anda.

Secara keseluruhan, model rambut French Crop adalah pilihan yang populer bagi pria yang mencari potongan rambut yang modern, rapi, dan serbaguna. Namun, penting untuk berkonsultasi dengan penata rambut untuk memastikan bahwa potongan ini sesuai dengan gaya hidup dan preferensi pribadi Anda.

Rate this post

Kami, Mengucapkan Terimakasih Telah Berkunjung ke, Ikatandinas.com

DIREKOMENDASIKAN UNTUK ANDA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *