Profesi dokter kecantikan semakin diminati oleh masyarakat saat ini. Selain karena tuntutan gaya hidup yang semakin meningkat, kebutuhan untuk merawat penampilan juga menjadi alasan mengapa orang semakin memperhatikan kecantikan. Oleh karena itu, tidak mengherankan banyak orang yang bermimpi menjadi seorang dokter kecantikan.
Apa itu Dokter Kecantikan?
Dokter kecantikan adalah seorang dokter yang spesialis dalam merawat dan memperindah penampilan seseorang. Mereka biasanya menangani masalah kulit, rambut, dan kuku. Namun, seorang dokter kecantikan juga dapat menangani masalah kesehatan lainnya yang dapat mempengaruhi penampilan seseorang.
Untuk menjadi dokter kecantikan, seseorang harus menempuh pendidikan yang memadai dan memiliki lisensi yang sah. Berikut adalah jurusan-jurusan yang dapat diambil untuk menjadi dokter kecantikan:
1. Kedokteran Umum
Jurusan kedokteran umum adalah jurusan yang paling banyak dipilih oleh calon dokter kecantikan. Di jurusan ini, mahasiswa akan mempelajari dasar-dasar ilmu kedokteran seperti anatomi, fisiologi, farmakologi, dan lain sebagainya. Setelah lulus dari jurusan ini, mahasiswa dapat melanjutkan ke spesialisasi kedokteran lainnya, termasuk dokter kecantikan.
2. Kedokteran Gigi
Kedokteran gigi juga dapat menjadi salah satu jurusan yang dapat diambil untuk menjadi dokter kecantikan. Seorang dokter gigi dapat mempelajari tentang anatomi wajah, gigi, dan rahang. Mereka juga dapat mempelajari tentang prosedur-prosedur kosmetik seperti pemutihan gigi, pemasangan kawat gigi, dan lain sebagainya.
3. Kedokteran Kulit dan Kelamin
Jurusan kedokteran kulit dan kelamin juga merupakan pilihan yang baik untuk menjadi dokter kecantikan. Di jurusan ini, mahasiswa akan mempelajari tentang penyakit kulit dan kelamin serta cara mengobatinya. Mereka juga akan mempelajari tentang prosedur-prosedur kosmetik seperti penghilangan bekas jerawat, penghilangan tanda lahir, dan lain sebagainya.
4. Kedokteran Estetik
Kedokteran estetik adalah salah satu spesialisasi kedokteran yang fokus pada perawatan kecantikan. Di jurusan ini, mahasiswa akan mempelajari tentang berbagai prosedur kosmetik seperti pengisian tinta pada bibir, penghilangan keriput, dan lain sebagainya. Setelah lulus dari jurusan ini, mahasiswa akan mendapatkan gelar dokter kecantikan dan dapat bekerja sebagai dokter kecantikan.
5. Ilmu Kecantikan
Ilmu kecantikan adalah jurusan yang khusus mempelajari tentang perawatan kecantikan. Di jurusan ini, mahasiswa akan mempelajari tentang produk-produk kosmetik, teknik perawatan kecantikan, dan cara mengatasi masalah kulit. Meskipun tidak termasuk dalam jurusan kedokteran, ilmu kecantikan dapat menjadi pilihan untuk menjadi dokter kecantikan.
Kesimpulan
Menjadi dokter kecantikan tidaklah mudah. Selain harus menempuh pendidikan yang memadai, seorang dokter kecantikan juga harus memiliki keahlian dan keterampilan yang cukup untuk melakukan prosedur kosmetik. Namun, dengan memilih jurusan yang tepat dan belajar dengan tekun, seseorang dapat menjadi seorang dokter kecantikan yang sukses dan dihormati.
