Jelaskan Apa yang Dimaksud Total Solid dan Total Suspended

Sebelum membahas tentang total solid dan total suspended, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu air. Air merupakan zat cair yang sangat penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya di bumi. Namun, tidak semua air yang ada di bumi bersih dan aman untuk dikonsumsi. Ada beberapa parameter yang harus diperhatikan dalam menentukan kualitas air, salah satunya adalah total solid dan total suspended.

Apa itu Total Solid?

Total solid (TS) adalah suatu parameter yang menunjukkan jumlah semua zat padat yang terlarut, terendapkan, dan tersuspensi dalam air. Total solid sering digunakan untuk mengevaluasi kualitas air limbah dan air minum. Total solid terdiri dari total padatan terlarut (TDS) dan total padatan tersuspensi (TSS).

Apa itu Total Suspended?

Total suspended (TSs) adalah jumlah semua zat padat yang tersuspensi dalam air. Total suspended sering digunakan untuk mengevaluasi kualitas air sungai dan danau. Zat padat yang tersuspensi dapat berasal dari sumber alami seperti endapan tanah, atau dari kegiatan manusia seperti pembangunan dan pertanian.

Bacaan Lainnya

Perbedaan Total Solid dan Total Suspended

Perbedaan antara total solid dan total suspended terletak pada jenis zat padat yang diukur. Total solid mencakup semua zat padat yang terlarut, terendapkan, dan tersuspensi dalam air, sedangkan total suspended hanya mencakup zat padat yang tersuspensi dalam air.

Karena total solid mencakup zat padat yang terlarut dan terendapkan, maka total solid dapat digunakan untuk mengevaluasi kualitas air minum dan limbah. Sedangkan total suspended hanya dapat digunakan untuk mengevaluasi kualitas air sungai dan danau.

Contoh Pengukuran Total Solid dan Total Suspended

Untuk mengukur total solid, air diambil dan diuapkan hingga mengering. Sisa padatan kemudian dihitung dan dijadikan satuan mg/L. Sedangkan untuk mengukur total suspended, air diambil dan disaring menggunakan filter kertas. Padatan yang tersuspensi dalam air kemudian diukur dan dijadikan satuan mg/L.

Pengaruh Total Solid dan Total Suspended terhadap Kualitas Air

Penyimpangan total solid dan total suspended dari standar yang ditetapkan dapat mempengaruhi kualitas air. Jika total solid dan total suspended melebihi standar yang ditetapkan, maka kualitas air dikategorikan buruk dan tidak layak untuk dikonsumsi atau digunakan.

Contoh penyimpangan total solid dan total suspended adalah adanya limbah industri atau pertanian yang masuk ke sungai atau danau. Limbah tersebut dapat mengandung zat-zat berbahaya seperti logam berat dan pestisida. Jika tidak ditangani dengan baik, limbah tersebut dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan membahayakan kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Standar Total Solid dan Total Suspended

Standar total solid dan total suspended ditetapkan oleh pemerintah untuk menjaga kualitas air. Standar tersebut berbeda-beda tergantung pada jenis air yang diukur. Berikut adalah beberapa standar yang ditetapkan oleh pemerintah:

  • Standar total solid untuk air minum adalah maksimal 500 mg/L
  • Standar total solid untuk air limbah adalah maksimal 5000 mg/L
  • Standar total suspended untuk air sungai dan danau adalah maksimal 25 mg/L

Kesimpulan

Total solid dan total suspended adalah parameter yang penting dalam mengevaluasi kualitas air. Total solid mencakup semua zat padat yang terlarut, terendapkan, dan tersuspensi dalam air, sedangkan total suspended hanya mencakup zat padat yang tersuspensi dalam air. Penyimpangan total solid dan total suspended dari standar yang ditetapkan dapat mempengaruhi kualitas air. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menjaga kualitas air agar tetap bersih dan aman untuk dikonsumsi.

Rate this post

Kami, Mengucapkan Terimakasih Telah Berkunjung ke, Ikatandinas.com

DIREKOMENDASIKAN UNTUK ANDA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *