Ketika dua nada saling berdampingan, maka terdapat jarak antara kedua nada tersebut. Jarak ini disebut dengan interval. Interval ini dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, tergantung pada jarak antara dua nada tersebut. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang dua nada yang dibunyikan secara bersama dan dikenal sebagai interval.
Interval Oktaf
Interval oktaf terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak delapan nada. Contoh dari interval oktaf adalah ketika kita memainkan nada C dan nada C yang lebih tinggi atau lebih rendah. Interval oktaf ini sering digunakan dalam musik untuk menciptakan efek yang dramatis dan kuat.
Interval Unison
Interval unison terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki frekuensi yang sama. Contoh dari interval unison adalah ketika kita memainkan dua nada C dengan frekuensi yang sama. Interval unison ini biasanya digunakan dalam musik vokal atau paduan suara.
Interval Minor dan Major
Interval minor dan major merupakan interval yang paling sering digunakan dalam musik. Interval minor terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak satu nada setengah, sedangkan interval major terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak satu nada penuh. Contoh dari interval minor adalah ketika kita memainkan nada C dan nada D# (atau Eb), sedangkan contoh dari interval major adalah ketika kita memainkan nada C dan nada D.
Interval Septima dan Non
Interval septima terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak tujuh nada setengah, sedangkan interval non terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak sembilan nada setengah. Contoh dari interval septima adalah ketika kita memainkan nada C dan nada Bb, sedangkan contoh dari interval non adalah ketika kita memainkan nada C dan nada D# (atau Eb).
Interval Triton
Interval triton terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak enam nada setengah. Contoh dari interval triton adalah ketika kita memainkan nada C dan nada F#. Interval triton ini sering digunakan dalam musik untuk menciptakan efek yang menakutkan atau menegangkan.
Interval Kuartal dan Kuintal
Interval kuartal terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak empat nada setengah, sedangkan interval kuintal terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak lima nada setengah. Contoh dari interval kuartal adalah ketika kita memainkan nada C dan nada F#, sedangkan contoh dari interval kuintal adalah ketika kita memainkan nada C dan nada G# (atau Ab).
Interval Menor dan Mayor
Interval menor dan mayor merupakan interval yang sering digunakan dalam musik jazz. Interval menor terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak tiga nada setengah, sedangkan interval mayor terjadi ketika dua nada yang dibunyikan memiliki jarak empat nada setengah. Contoh dari interval menor adalah ketika kita memainkan nada C dan nada E, sedangkan contoh dari interval mayor adalah ketika kita memainkan nada C dan nada F.
Interval Sebagai Dasar dari Harmoni
Interval merupakan dasar dari harmoni dalam musik. Ketika kita memainkan beberapa nada secara bersamaan, maka kita akan menciptakan harmoni. Harmoni ini tergantung pada interval antara setiap nada yang dimainkan. Oleh karena itu, penting bagi seorang musisi untuk memahami interval dan bagaimana interval mempengaruhi harmoni.
Kombinasi Interval dalam Musik
Ketika kita memainkan beberapa nada secara bersamaan, kita dapat menciptakan berbagai macam kombinasi interval. Kombinasi ini dapat menciptakan efek yang berbeda-beda dalam musik. Sebagai contoh, kombinasi interval minor dapat menciptakan efek yang sedih atau melankolis, sedangkan kombinasi interval major dapat menciptakan efek yang ceria atau optimis.
Interval dalam Musik Klasik
Interval dalam musik klasik seringkali lebih sederhana dan terbatas dibandingkan dengan musik modern. Interval yang paling sering digunakan dalam musik klasik adalah interval oktaf, unison, minor, dan major. Namun, meskipun sederhana, interval-interval ini tetap dapat menciptakan efek yang kuat dan dramatis dalam musik klasik.
Interval dalam Musik Modern
Interval dalam musik modern seringkali lebih kompleks dan variatif dibandingkan dengan musik klasik. Musisi modern seringkali menggunakan interval yang tidak lazim atau bahkan aneh untuk menciptakan efek yang unik dalam musik mereka. Interval triton, kuartal, dan kuintal seringkali digunakan dalam musik modern untuk menciptakan efek yang menakutkan atau eksperimental.
Kesimpulan
Interval merupakan jarak antara dua nada yang dibunyikan secara bersama. Terdapat berbagai macam interval yang dapat dibedakan berdasarkan jarak antara dua nada tersebut. Interval oktaf, unison, minor, dan major merupakan interval yang paling sering digunakan dalam musik. Namun, musisi modern seringkali menggunakan interval yang lebih kompleks dan variatif untuk menciptakan efek yang unik dalam musik mereka. Penting bagi seorang musisi untuk memahami interval dan bagaimana interval mempengaruhi harmoni dalam musik.