Penulisan yang benar merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam bahasa Indonesia. Salah penulisan bisa membuat makna kalimat menjadi salah atau bahkan tidak dimengerti sama sekali. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa kita menggunakan kata-kata dengan benar, termasuk dalam penulisan disamping atau di samping.
Pengertian Disamping dan di Samping
Sebelum membahas lebih jauh mengenai penulisan yang benar antara disamping dan di samping, mari kita lihat terlebih dahulu pengertian dari kedua kata tersebut.
Disamping merupakan kata benda yang artinya adalah sebelah. Sedangkan, di samping adalah frasa yang artinya adalah pada sisi yang sama atau di sisi yang berdekatan.
Meskipun pengertiannya hampir sama, namun penggunaan kedua kata tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami perbedaan penggunaan keduanya agar tidak salah dalam penggunaannya.
Penulisan yang Benar Disamping atau di Samping?
Jika kita melihat dari segi etimologi, sebenarnya kedua kata tersebut sama-sama benar. Namun, jika kita melihat dari segi penggunaan, ada perbedaan yang cukup signifikan.
Berdasarkan penggunaannya, disamping lebih sering digunakan pada kalimat yang mengacu pada posisi atau letak suatu benda atau objek. Sedangkan, di samping lebih sering digunakan pada kalimat yang mengacu pada hubungan atau keterkaitan antara dua hal atau objek.
Contoh penggunaan disamping pada kalimat yang mengacu pada posisi atau letak suatu benda atau objek:
“Buku-buku disamping meja itu adalah milik saya.”
Sedangkan, contoh penggunaan di samping pada kalimat yang mengacu pada hubungan atau keterkaitan antara dua hal atau objek:
Dia sangat pandai berbicara di samping kemampuan menulisnya yang mumpuni.
Contoh Kalimat yang Benar Menggunakan Disamping atau di Samping
Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat yang benar menggunakan disamping dan di samping.
1. Disamping
– “Buku-buku disamping meja itu adalah milik saya.”
– “Kursi disamping pintu sudah rusak.”
– “Pohon disamping rumah itu sudah cukup besar.”
2. Di Samping
– “Dia sangat pandai berbicara di samping kemampuan menulisnya yang mumpuni.”
– “Di samping jago bermain bola, dia juga pandai bermain gitar.”
– “Di samping kaya, dia juga sangat dermawan.”
Penulisan yang Salah
Selain menyebutkan penulisan yang benar antara disamping dan di samping, kita juga perlu mengetahui penulisan yang salah agar terhindar dari kesalahan dalam penulisan.
Beberapa penulisan yang salah yang sering terjadi antara lain:
– “Disamping” ditulis dengan huruf kecil atau tanpa spasi.
– “Di samping” ditulis dengan huruf kapital atau tanpa spasi.
Hal-hal tersebut harus dihindari karena dapat membuat makna kalimat menjadi salah atau kurang jelas.
Kesimpulan
Dalam bahasa Indonesia, penulisan yang benar sangat penting untuk menghindari kesalahan dalam penggunaan kata-kata. Penulisan disamping dan di samping adalah salah satu contoh yang perlu diperhatikan.
Meskipun pengertiannya hampir sama, namun penggunaan kedua kata tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Disamping lebih sering digunakan pada kalimat yang mengacu pada posisi atau letak suatu benda atau objek, sedangkan di samping lebih sering digunakan pada kalimat yang mengacu pada hubungan atau keterkaitan antara dua hal atau objek.
Untuk menghindari kesalahan dalam penulisan, kita perlu memastikan bahwa kita menggunakan kedua kata tersebut dengan benar. Hindari penulisan yang salah seperti “disamping” dengan huruf kecil atau tanpa spasi, atau “di samping” dengan huruf kapital atau tanpa spasi.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kita dapat menulis dengan benar dan memastikan makna kalimat yang kita sampaikan dapat dipahami dengan jelas oleh pembaca.
