Jika kamu sedang mencari pekerjaan, tentu kamu perlu membuat surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar. Begitu pula dengan surat resmi, baik itu untuk urusan bisnis atau pribadi. Namun, bagaimana cara membedakan surat resmi dan surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar? Berikut adalah beberapa ciri-cirinya:
Ciri-ciri Surat Resmi
Surat resmi adalah surat yang dibuat untuk kepentingan bisnis atau pemerintahan. Berikut adalah beberapa ciri-ciri surat resmi:
1. Menggunakan Kop Surat
Kop surat adalah bagian atas surat yang berisi nama perusahaan atau instansi, alamat, nomor telepon, dan logo. Kop surat adalah identitas dari perusahaan atau instansi tersebut sehingga harus selalu digunakan dalam setiap surat resmi.
2. Memiliki Nomor Surat dan Tanggal
Setiap surat resmi harus memiliki nomor surat dan tanggal pembuatan surat. Nomor surat digunakan sebagai identifikasi surat tersebut dan tanggal pembuatan surat menunjukkan tanggal surat tersebut dibuat.
3. Ditujukan Kepada Orang yang Berwenang
Surat resmi harus ditujukan kepada orang yang berwenang untuk menerima surat tersebut. Misalnya, surat resmi yang ditujukan kepada pimpinan perusahaan harus ditujukan kepada pimpinan perusahaan yang bersangkutan.
4. Menggunakan Bahasa yang Formal
Bahasa yang digunakan dalam surat resmi harus formal dan sopan. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu akrab atau kasual.
5. Isi Surat yang Jelas dan Tegas
Isi surat resmi harus jelas dan tegas. Hindari penggunaan kalimat yang ambigu atau tidak jelas maknanya.
Ciri-ciri Surat Lamaran Pekerjaan
Surat lamaran pekerjaan adalah surat yang dibuat untuk melamar pekerjaan di suatu perusahaan. Berikut adalah beberapa ciri-ciri surat lamaran pekerjaan:
1. Menggunakan Format Surat Resmi
Surat lamaran pekerjaan harus menggunakan format surat resmi, termasuk kop surat, nomor surat, tanggal pembuatan surat, dan penulisan yang formal.
2. Mengandung Informasi Pribadi dan Riwayat Pendidikan
Surat lamaran pekerjaan harus mengandung informasi pribadi, seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email. Selain itu, surat lamaran pekerjaan juga harus mencantumkan riwayat pendidikan yang dimiliki.
3. Menjelaskan Motivasi Melamar Pekerjaan
Pada paragraf awal surat lamaran pekerjaan, sebaiknya kamu menjelaskan motivasi kamu untuk melamar pekerjaan di perusahaan tersebut. Jelaskan mengapa kamu tertarik dengan perusahaan tersebut dan mengapa kamu merasa cocok untuk posisi yang kamu lamar.
4. Mengandung Pengalaman Kerja dan Keterampilan yang Dimiliki
Pada paragraf selanjutnya, kamu bisa mengandung pengalaman kerja yang kamu miliki dan keterampilan yang kamu kuasai. Pastikan kamu menyesuaikan pengalaman dan keterampilan yang kamu sebutkan dengan posisi yang kamu lamar.
5. Ditutup dengan Kalimat Penutup yang Sopan
Surat lamaran pekerjaan harus ditutup dengan kalimat penutup yang sopan, seperti “Hormat saya” atau “Terima kasih atas perhatian Anda”. Jangan lupa untuk mencantumkan tanda tangan dan nama lengkap pada surat lamaran pekerjaan.
Kesimpulan
Surat resmi dan surat lamaran pekerjaan memiliki ciri-ciri yang berbeda. Surat resmi harus menggunakan kop surat dan nomor surat, ditujukan kepada orang yang berwenang, menggunakan bahasa yang formal, dan isi surat yang jelas dan tegas. Sedangkan surat lamaran pekerjaan harus menggunakan format surat resmi, mengandung informasi pribadi dan riwayat pendidikan, menjelaskan motivasi melamar pekerjaan, mengandung pengalaman kerja dan keterampilan yang dimiliki, dan ditutup dengan kalimat penutup yang sopan.