Cu adalah simbol kimia dari unsur tembaga yang terkenal dengan warna keemasan yang indah. Unsur ini dikenal sebagai salah satu logam paling umum dan penting di dunia. Tembaga memiliki banyak kegunaan, mulai dari pembuatan kabel listrik hingga perhiasan dan senjata. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah, berapa valensi dari Cu?
Apa itu Valensi?
Untuk memahami berapa valensi dari Cu, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu valensi. Valensi adalah kemampuan suatu atom untuk membentuk ikatan dengan atom lain. Valensi ditentukan oleh jumlah elektron di kulit terluar atom tersebut. Jumlah elektron di kulit terluar inilah yang menentukan kemampuan atom untuk berikatan dengan atom lain.
Struktur Atom Cu
Sebelum membahas berapa valensi dari Cu, mari kita lihat struktur atom Cu terlebih dahulu. Tembaga memiliki nomor atom 29, yang berarti atomnya memiliki 29 proton. Jumlah proton inilah yang menentukan nomor atom dari suatu unsur. Selain itu, tembaga juga memiliki 29 elektron yang terdistribusi di sekitar inti atom.
Konfigurasi Elektron Tembaga
Konfigurasi elektron tembaga adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d10. Dalam konfigurasi ini, kita dapat melihat bahwa elektron terluar Cu berada di kulit 4s1 dan 3d10. Elektron di kulit 4s1 inilah yang menentukan valensi tembaga.
Berapa Valensi dari Cu?
Jadi, berapa valensi dari Cu? Jawabannya adalah satu. Valensi tembaga adalah satu, karena elektron di kulit terluar tembaga hanya satu. Hal ini membuat tembaga dapat membentuk ikatan dengan atom lain hanya satu kali.
Contoh Ikatan Cu dengan Atom Lain
Contoh paling terkenal dari ikatan tembaga adalah ikatan dengan atom oksigen. Ikatan tembaga-oksigen ini membentuk senyawa tembaga oksida (CuO). Dalam senyawa ini, tembaga membentuk ikatan kovalen dengan oksigen. Ikatan kovalen adalah ikatan di mana kedua atom saling berbagi elektron. Dalam hal ini, tembaga berbagi elektron dengan oksigen sehingga membentuk senyawa CuO.
Kelebihan Tembaga dengan Valensi Satu
Meskipun hanya memiliki valensi satu, tembaga memiliki kelebihan dalam membentuk ikatan dengan atom lain. Karena hanya memiliki satu elektron di kulit terluar, tembaga cenderung lebih mudah untuk melepaskan elektron tersebut. Hal ini membuat tembaga dapat membentuk ikatan ionik dengan atom lain.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas berapa valensi dari Cu. Jawabannya adalah satu, karena elektron di kulit terluar tembaga hanya satu. Valensi tembaga yang satu ini membuat tembaga dapat membentuk ikatan dengan atom lain hanya satu kali. Meskipun begitu, tembaga memiliki kelebihan dalam membentuk ikatan dengan atom lain, karena cenderung lebih mudah untuk melepaskan elektronnya.