Pantomim adalah seni panggung yang menceritakan sebuah cerita melalui gerakan tubuh dan mimik wajah tanpa menggunakan kata-kata. Dalam pertunjukan pantomim, seringkali para pemain menggunakan riasan putih pada wajah mereka.
Apa itu Riasan Putih?
Riasan putih adalah jenis riasan yang digunakan untuk membuat wajah seseorang terlihat pucat atau putih. Riasan putih biasanya terdiri dari bedak atau kosmetik putih yang dioleskan pada wajah dengan tujuan mengubah warna kulit alami seseorang.
Mengapa Orang yang Berpantomim Menggunakan Riasan Putih?
Orang yang berpantomim menggunakan riasan putih pada wajah mereka untuk menyampaikan karakter atau emosi yang lebih jelas kepada penonton. Dengan menggunakan riasan putih, gerakan dan mimik wajah seseorang menjadi lebih terlihat dan menarik perhatian penonton. Selain itu, riasan putih juga membantu menonjolkan garis dan ciri-ciri wajah seseorang, sehingga karakter yang dimainkan dapat lebih mudah dipahami oleh penonton.
Sejarah Penggunaan Riasan Putih pada Pantomim
Penggunaan riasan putih pada wajah orang yang berpantomim memiliki sejarah yang panjang. Pada abad ke-16, aktor Prancis mulai menggunakan riasan putih untuk membuat wajah mereka terlihat lebih jelas dari jarak jauh. Pada saat itu, teater di Prancis sedang berkembang dan para aktor diwajibkan menggunakan riasan putih agar penonton dapat melihat gerakan dan mimik wajah mereka dengan lebih jelas.
Setelah itu, penggunaan riasan putih menjadi semakin umum di teater Eropa dan Amerika Utara. Pada pertengahan abad ke-19, riasan putih juga digunakan dalam pertunjukan opera dan balet.
Jenis-jenis Riasan Putih yang Digunakan pada Pantomim
Terdapat beberapa jenis riasan putih yang digunakan pada pantomim, di antaranya adalah:
- Greasepaint: Riasan putih ini terbuat dari campuran lemak, bedak, dan pewarna. Greasepaint dapat bertahan lama pada kulit dan tahan air, sehingga cocok digunakan pada pertunjukan teater yang memerlukan gerakan yang intens.
- Kremer: Riasan putih ini terbuat dari tepung jagung dan bedak. Kremer sering digunakan pada pertunjukan balet atau opera, karena mudah diaplikasikan dan memberikan hasil yang halus.
- Bubuk bedak: Bubuk bedak putih dapat digunakan sebagai alternatif riasan putih untuk pantomim. Bubuk bedak lebih ringan dan tidak terlalu tebal pada kulit, sehingga memberikan hasil yang lebih natural.
Cara Mengaplikasikan Riasan Putih pada Wajah
Untuk mengaplikasikan riasan putih pada wajah, dibutuhkan beberapa langkah berikut:
- Bersihkan wajah dengan air dan sabun, kemudian keringkan dengan handuk.
- Oleskan foundation yang sesuai dengan warna kulit alami Anda.
- Ambil riasan putih dengan kuas atau spons, lalu aplikasikan pada wajah secara merata. Pastikan untuk tidak mengaplikasikan terlalu tebal dan meratakan riasan putih pada daerah yang sulit dijangkau seperti bagian hidung atau sekitar mata.
- Tunggu beberapa saat sampai riasan putih kering dan menempel pada kulit.
- Selanjutnya, aplikasikan riasan warna lain sesuai dengan karakter yang dimainkan. Misalnya, riasan merah untuk menunjukkan marah atau riasan hitam untuk menunjukkan kesedihan.
Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Riasan Putih pada Pantomim
Kelebihan menggunakan riasan putih pada pantomim adalah:
- Membantu menonjolkan karakter yang dimainkan.
- Membuat gerakan dan mimik wajah lebih terlihat jelas.
- Meningkatkan daya tarik pertunjukan.
Sedangkan kekurangan menggunakan riasan putih pada pantomim adalah:
- Memerlukan waktu dan keahlian khusus untuk mengaplikasikan riasan putih dengan baik.
- Riasan putih dapat membuat wajah terasa tidak nyaman atau panas.
- Riasan putih dapat menyebabkan iritasi atau alergi pada kulit.
Kesimpulan
Penggunaan riasan putih pada wajah orang yang berpantomim memiliki tujuan untuk menonjolkan karakter yang dimainkan dan membuat gerakan serta mimik wajah lebih terlihat jelas. Terdapat beberapa jenis riasan putih yang dapat digunakan pada pantomim, seperti greasepaint, kremer, dan bubuk bedak. Meskipun memiliki kelebihan dalam meningkatkan daya tarik pertunjukan, penggunaan riasan putih juga memiliki kekurangan seperti memerlukan keahlian khusus untuk mengaplikasikan dan dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Oleh karena itu, penggunaan riasan putih harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan kebutuhan pertunjukan.
