Chia seed adalah biji kecil yang berasal dari tanaman Salvia Hispanica, yang ditanam di Amerika Selatan. Biji ini terkenal karena kandungan nutrisinya yang sangat tinggi, seperti omega 3, serat, protein, dan antioksidan. Banyak orang yang mengonsumsi chia seed untuk meningkatkan kesehatannya. Namun, ada pertanyaan yang sering muncul, apakah chia seed perlu dicuci sebelum dikonsumsi?
Kenapa Chia Seed Perlu Dicuci?
Chia seed sebenarnya sudah dalam kondisi siap makan dan tidak perlu dicuci seperti beras atau kacang-kacangan. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengonsumsi chia seed. Pertama, chia seed dapat menyerap air dengan sangat cepat dan dapat membentuk gel. Oleh karena itu, jika chia seed tidak dicuci, maka di dalam perut, chia seed dapat membentuk bola gel yang dapat mengganggu pencernaan.
Kedua, chia seed dapat mengandung debu atau kotoran yang menempel pada kulit biji. Meskipun debu atau kotoran tersebut tidak berbahaya untuk dikonsumsi, namun bagi sebagian orang yang memiliki alergi terhadap debu atau kotoran, dapat menyebabkan reaksi alergi. Oleh karena itu, sebaiknya chia seed dicuci terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.
Cara Mencuci Chia Seed
Untuk mencuci chia seed, tidaklah sulit. Berikut ini adalah cara-cara yang bisa Anda lakukan:
- Siapkan wadah bersih dan isi dengan air bersih.
- Tuangkan chia seed ke dalam wadah tersebut.
- Aduk-aduk chia seed dengan air hingga kotoran atau debu yang menempel terlepas.
- Saring chia seed dengan menggunakan saringan untuk menghilangkan air.
- Chia seed yang sudah dicuci siap untuk dikonsumsi.
Kesimpulan
Chia seed memang tidak perlu dicuci seperti beras atau kacang-kacangan. Namun, agar terhindar dari masalah pencernaan dan alergi, sebaiknya chia seed dicuci terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Cara mencuci chia seed pun sangat mudah, hanya membutuhkan air bersih dan wadah yang bersih. Dengan demikian, Anda dapat menikmati manfaat kesehatan dari chia seed dengan aman dan nyaman.