Rima oris adalah salah satu unsur sajak yang paling dikenal dan sering digunakan dalam puisi. Dalam bahasa Indonesia, rima oris sering juga disebut sebagai rimba atau akhiran kata. Secara sederhana, rima oris adalah kesesuaian bunyi pada akhir suku kata yang terdapat pada baris-baris sajak.
Bagaimana Cara Membuat Rima Oris?
Untuk membuat rima oris, pertama-tama kita harus memahami pola rima yang ingin digunakan. Pola rima bisa diatur sesuai dengan keinginan dan selera penulis. Ada beberapa pola rima yang sering digunakan dalam puisi, seperti:
- Rima aaaa, dengan pola rima aaaa, artinya setiap baris sajak memiliki akhiran suku kata yang sama, seperti pada contoh puisi berikut:
Sepi di pantai yang terbukaSepi di hatiku yang merontaSepi dalam jiwa yang hampaSepi dalam harapan yang sirna
- Rima abab, dengan pola rima abab, artinya setiap baris sajak memiliki akhiran suku kata yang berbeda, seperti pada contoh puisi berikut:
Selalu kau hadir dalam ingatankuMenyapa dalam kenangan yang terpendamNamun kini kau pergi menjauh darikuMeninggalkan hati yang merana dan terluka
- Rima abba, dengan pola rima abba, artinya setiap baris sajak memiliki akhiran suku kata yang berbeda, namun baris kedua dan ketiga memiliki akhiran suku kata yang sama, seperti pada contoh puisi berikut:
Di hutan yang sunyi dan sepiKupandangi pohon-pohon yang berjajarSuasana hatiku jadi riuh dan meriahKarena kudengar gemericik air di sungai kecil
Manfaat Rima Oris dalam Puisi
Penambahan rima oris dalam puisi dapat memberikan manfaat yang beragam, di antaranya:
- Meningkatkan keindahan dan kesan estetik pada puisi
- Membuat puisi lebih mudah diingat dan diingat-ingat oleh pembaca
- Menambah daya tarik dan menarik perhatian pembaca untuk membaca puisi secara keseluruhan
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Rima Oris
Agar rima oris dapat tercipta dengan baik, perlu diperhatikan hal-hal berikut:
- Pemilihan kata yang tepat, baik dari segi makna maupun suku katanya
- Pemilihan pola rima yang sesuai dengan tema dan suasana puisi
- Penggunaan rima oris yang konsisten atau teratur pada setiap baris sajak
- Penghindaran penggunaan kata-kata yang terlalu umum atau klise
Contoh Puisi dengan Rima Oris
Berikut ini adalah contoh puisi dengan penggunaan rima oris:
Bunga-bunga di tamanMenghias indahnya pagiBurung-burung berkicauMenyambut hangat mentariAku menikmati suasanaDalam kesepian dan damaiMerenung jauh dalam hatiTentang arti hidup yang sejati
Kesimpulan
Rima oris adalah unsur sajak yang penting dalam puisi. Dengan adanya rima oris, puisi akan terlihat lebih indah dan memiliki daya tarik tersendiri bagi pembaca. Untuk membuat rima oris yang baik, penulis perlu memperhatikan pola rima yang sesuai dengan tema dan suasana puisi, serta pemilihan kata yang tepat dan konsisten. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca yang ingin mempelajari lebih lanjut mengenai rima oris dalam puisi.
