Intisari adalah suatu bagian atau cuplikan yang disusun dari suatu karya untuk memberikan ringkasan yang singkat namun mengandung inti dari isi dari karya tersebut. Intisari biasanya dibuat untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi dari suatu karya yang panjang dan kompleks.
Bagaimana Cara Membuat Intisari?
Intisari bisa dibuat dengan cara mengidentifikasi dan menangkap ide-ide utama dari karya yang akan diintisari. Kemudian, ide-ide tersebut disusun dengan kalimat yang singkat namun padat untuk memberikan ringkasan dari isi karya tersebut. Intisari juga harus menonjolkan aspek-aspek penting dari karya tersebut dan menghindari detail-detail yang kurang penting.
Manfaat dari Membuat Intisari
Membuat intisari memiliki beberapa manfaat, di antaranya:
- Membuat karya yang kompleks lebih mudah dipahami
- Memudahkan pembaca untuk menentukan apakah karya tersebut relevan dengan kebutuhan atau minat mereka
- Memberikan gambaran umum tentang isi dari suatu karya
- Memudahkan dalam membuat review atau ringkasan dari suatu karya
Contoh Intisari
Berikut adalah contoh intisari dari sebuah buku berjudul “Pengantar Ilmu Hukum”:
Buku ini memberikan pengantar ilmu hukum yang membahas tentang konsep dasar hukum, fungsi hukum dalam masyarakat, sistem hukum, jenis-jenis hukum, dan peran hukum dalam pembangunan. Buku ini sangat cocok untuk mahasiswa yang ingin memahami dasar-dasar ilmu hukum.
Kesimpulan
Intisari adalah ringkasan singkat dari isi suatu karya yang dibuat untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi karya tersebut. Intisari bisa dibuat dengan mengidentifikasi ide-ide utama dari karya dan menyusunnya dengan kalimat yang singkat namun padat. Membuat intisari memiliki beberapa manfaat, seperti memudahkan pembaca dalam memahami karya yang kompleks dan memudahkan dalam membuat review atau ringkasan dari suatu karya.
