Golongan lantanida dan aktinida adalah dua kelompok unsur kimia yang seringkali terletak di bagian bawah tabel periodik. Meskipun mereka memiliki beberapa kesamaan, tetapi golongan lantanida dan aktinida memiliki perbedaan yang signifikan. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang apa yang dimaksud dengan golongan lantanida dan aktinida.
Golongan Lantanida
Golongan lantanida adalah kelompok dari 15 unsur kimia yang terletak di bawah unsur lantanum (La) pada tabel periodik. Unsur-unsur ini disebut lantanida karena mereka memiliki kemiripan kimia dengan unsur lantanum. Unsur golongan lantanida dikenal sebagai unsur langka karena mereka relatif jarang ditemukan di alam.
Beberapa unsur yang termasuk dalam golongan lantanida adalah cerium (Ce), praseodymium (Pr), neodymium (Nd), dan europium (Eu). Unsur-unsur ini digunakan dalam berbagai macam aplikasi, termasuk produksi magnet permanen dan lampu pijar.
Salah satu ciri khas dari golongan lantanida adalah konfigurasi elektron mereka. Semua unsur golongan lantanida memiliki 14 elektron di kulit terluar mereka, yang membuat mereka sangat stabil dan tidak reaktif.
Golongan Aktinida
Golongan aktinida, di sisi lain, terletak di bawah unsur aktinium (Ac) pada tabel periodik. Golongan aktinida terdiri dari 15 unsur, termasuk uranium (U), thorium (Th), dan plutonium (Pu).
Unsur-unsur golongan aktinida dikenal karena sifat radioaktifnya. Beberapa unsur dalam golongan ini memiliki waktu paruh yang sangat panjang, sehingga mereka memancarkan sinar radioaktif selama berabad-abad.
Unsur golongan aktinida juga digunakan secara luas dalam industri nuklir. Uranium, misalnya, digunakan sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik tenaga nuklir.
Kesamaan dan Perbedaan
Meskipun golongan lantanida dan aktinida memiliki beberapa kesamaan, tetapi mereka juga memiliki perbedaan yang signifikan. Salah satu perbedaan utama antara kedua kelompok ini adalah konfigurasi elektron mereka.
Semua unsur golongan aktinida memiliki 14 elektron di kulit terluar mereka, seperti halnya unsur golongan lantanida. Namun, karena unsur golongan aktinida memiliki proton yang lebih banyak, elektron-nya lebih dekat dengan inti atom, sehingga mereka lebih reaktif daripada unsur golongan lantanida.
Unsur golongan aktinida juga dikenal karena sifat radioaktifnya, sementara unsur golongan lantanida relatif stabil dan tidak reaktif. Karena sifat radioaktifnya, unsur golongan aktinida juga lebih berbahaya daripada unsur golongan lantanida.
Kesimpulan
Golongan lantanida dan aktinida adalah dua kelompok unsur kimia yang seringkali terletak di bagian bawah tabel periodik. Meskipun mereka memiliki beberapa kesamaan, tetapi golongan lantanida dan aktinida memiliki perbedaan yang signifikan. Golongan lantanida dikenal karena kemampuannya dalam produksi magnet permanen dan lampu pijar, sementara golongan aktinida digunakan dalam industri nuklir. Kesamaan utama antara kedua kelompok ini adalah konfigurasi elektron mereka, namun golongan aktinida lebih reaktif dan berbahaya karena sifat radioaktifnya.
