Origami adalah seni melipat kertas menjadi bentuk-bentuk yang menarik dan indah. Orang-orang dari seluruh dunia telah berpartisipasi dalam seni ini selama berabad-abad. Meskipun terlihat sederhana, origami memiliki teknik khusus yang harus dipelajari agar dapat membuat bentuk yang sempurna. Berikut adalah beberapa teknik yang digunakan dalam pembuatan origami.
1. Valley Fold
Valley fold adalah teknik melipat kertas ke arah bawah. Cara melakukannya adalah dengan memegang kertas pada satu sisi, lalu dibengkokkan ke arah bawah sehingga ujung kertas bertemu dengan garis tengah. Kemudian, tekan kertas dengan jari untuk membuat lipatan yang rapi.
2. Mountain Fold
Mountain fold adalah teknik melipat kertas ke arah atas. Cara melakukannya adalah dengan memegang kertas pada satu sisi, lalu dibengkokkan ke arah atas sehingga ujung kertas bertemu dengan garis tengah. Kemudian, tekan kertas dengan jari untuk membuat lipatan yang rapi.
3. Reverse Fold
Reverse fold adalah teknik melipat lipatan ke arah yang berlawanan dengan biasanya. Cara melakukannya adalah dengan memegang lipatan yang sudah ada, lalu memutar lipatan tersebut ke arah yang berlawanan. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk yang lebih kompleks.
4. Sink Fold
Sink fold adalah teknik melipat kertas ke dalam sehingga tercipta lekukan yang dalam. Cara melakukannya adalah dengan melipat kertas ke arah dalam, lalu menekan kertas ke dalam untuk membuat lipatan yang rapi. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk yang lebih kompleks seperti bunga atau hewan.
5. Squash Fold
Squash fold adalah teknik melipat kertas ke samping sehingga tercipta ruang kosong di dalamnya. Cara melakukannya adalah dengan memegang kertas pada satu sisi, lalu membuka sisi lainnya dan menekan lipatan kertas ke samping untuk membuat ruang kosong. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk yang lebih kompleks seperti kotak atau kantong.
6. Rabbit Ear Fold
Rabbit ear fold adalah teknik melipat kertas menjadi segitiga. Cara melakukannya adalah dengan memegang kertas pada salah satu sisi, lalu mengikuti garis tengah untuk membuat dua segitiga yang sama besar. Kemudian, lipat kedua segitiga tersebut ke arah atas untuk membuat bentuk seperti telinga kelinci. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk hewan atau karakter.
7. Petal Fold
Petal fold adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk seperti kelopak bunga. Cara melakukannya adalah dengan memegang kertas pada salah satu sisi, lalu membentuk dua segitiga yang sama besar. Kemudian, lipat kedua segitiga tersebut ke arah bawah untuk membuat bentuk seperti kelopak bunga. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bunga atau dekorasi.
8. Waterbomb Base
Waterbomb base adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk kubus yang dapat diisi air. Cara melakukannya adalah dengan melipat kertas menjadi segitiga, lalu membentuk lipatan-lipatan kecil untuk membuat bentuk kubus. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti hewan atau karakter.
9. Bird Base
Bird base adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk seperti burung. Cara melakukannya adalah dengan melipat kertas menjadi segitiga, lalu membentuk lipatan-lipatan kecil untuk membuat bentuk seperti burung. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk hewan atau karakter.
10. Frog Base
Frog base adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk seperti katak. Cara melakukannya adalah dengan melipat kertas menjadi segitiga, lalu membentuk lipatan-lipatan kecil untuk membuat bentuk seperti katak. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk hewan atau karakter.
11. Windmill Base
Windmill base adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk seperti kincir angin. Cara melakukannya adalah dengan melipat kertas menjadi segitiga, lalu membentuk lipatan-lipatan kecil untuk membuat bentuk seperti kincir angin. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti hewan atau karakter.
12. Frog Jump
Frog jump adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk yang dapat melompat seperti katak. Cara melakukannya adalah dengan melipat kertas menjadi segitiga, lalu membentuk lipatan-lipatan kecil untuk membuat bentuk seperti katak. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk hewan atau karakter yang dapat bergerak.
13. Modular Origami
Modular origami adalah teknik melipat kertas menjadi banyak bentuk kecil yang digabungkan menjadi satu bentuk yang lebih besar. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti bangunan atau taman.
14. Wet Folding
Wet folding adalah teknik melipat kertas yang sudah dibasahi dengan air. Teknik ini membuat kertas menjadi lebih lentur dan mudah untuk dilipat. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti bunga atau hewan.
15. Crimp Fold
Crimp fold adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk yang terlihat seperti kawat yang berlekuk-lekuk. Cara melakukannya adalah dengan membentuk lipatan-lipatan kecil pada kertas sehingga terlihat seperti kawat yang berlekuk-lekuk. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti hewan atau karakter.
16. Pleat Fold
Pleat fold adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk yang terlihat seperti lipatan kain. Cara melakukannya adalah dengan membentuk lipatan-lipatan kecil pada kertas sehingga terlihat seperti lipatan kain. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti baju atau jubah.
17. Crumple Fold
Crumple fold adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk yang terlihat seperti kertas yang dibuat kerut. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti seni abstrak atau dekorasi.
18. Tesselation
Tesselation adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk-bentuk yang dapat digabungkan menjadi pola yang lebih besar. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti seni abstrak atau dekorasi.
19. Box Pleating
Box pleating adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk-bentuk yang terlihat seperti kotak. Cara melakukannya adalah dengan membentuk lipatan-lipatan kecil pada kertas sehingga terlihat seperti kotak. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti kotak atau kantong.
20. One Sheet Origami
One sheet origami adalah teknik melipat kertas dengan satu lembar kertas saja. Teknik ini membuat pembuatan origami menjadi lebih sederhana dan mudah dilakukan. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih sederhana seperti burung atau bunga.
21. Kami Fusen
Kami fusen adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk balon udara kecil. Cara melakukannya adalah dengan membentuk lipatan-lipatan kecil pada kertas sehingga terlihat seperti balon udara kecil. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan dekorasi atau hiasan.
22. Modular Sonobe
Modular sonobe adalah teknik melipat kertas menjadi banyak bentuk kecil yang digabungkan menjadi satu bentuk yang lebih besar. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti seni abstrak atau dekorasi.
23. Golden Venture Folding
Golden venture folding adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk-bentuk yang dapat digabungkan menjadi pola yang lebih besar. Teknik ini berasal dari seni origami yang dikembangkan oleh para imigran China di Amerika Serikat. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti seni abstrak atau dekorasi.
24. Action Origami
Action origami adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk-bentuk yang dapat bergerak atau beraksi. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti karakter kartun atau hewan.
25. Modular Cube
Modular cube adalah teknik melipat kertas menjadi banyak bentuk kecil yang digabungkan menjadi satu bentuk kubus yang lebih besar. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti bangunan atau taman.
26. Origami Tessellation
Origami tessellation adalah teknik melipat kertas menjadi bentuk-bentuk yang dapat digabungkan menjadi pola yang lebih besar. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti seni abstrak atau dekorasi.
27. Kirigami
Kirigami adalah seni memotong kertas menjadi bentuk-bentuk yang menarik. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan dekorasi atau hiasan.
28. Modular Polyhedra
Modular polyhedra adalah teknik melipat kertas menjadi banyak bentuk kecil yang digabungkan menjadi satu bentuk polyhedra yang lebih besar. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti bangunan atau taman.
29. Wet-Folded Origami
Wet-folded origami adalah teknik melipat kertas yang sudah dibasahi dengan air. Teknik ini membuat kertas menjadi lebih lentur dan mudah untuk dilipat. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih kompleks seperti bunga atau hewan.
30. Pureland Origami
Pureland origami adalah teknik melipat kertas dengan hanya menggunakan garis lurus dan sudut tepat. Teknik ini membuat pembuatan origami menjadi lebih mudah dan sederhana. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan bentuk-bentuk yang lebih sederhana seperti burung atau bunga.
Kesimpulan
Origami adalah seni melipat kertas yang memerlukan teknik khusus untuk membuat bentuk yang sempurna. Dalam pembuatan origami, terdapat beberapa teknik seperti valley fold, mountain fold, reverse fold, sink fold, squash fold, rabbit ear fold, petal fold, waterbomb base, bird base, frog base, windmill base, frog jump, modular origami, wet folding, crimp fold, pleat fold, crumple fold, tesselation, box pleating, one sheet origami, kami fusen, modular sonobe, golden venture folding, action origami, modular cube, origami tessellation, kirigami, modular polyhedra, wet-folded origami, dan pureland origami. Dengan mempelajari teknik-teknik tersebut, kita dapat membuat bentuk-bentuk origami yang lebih kompleks dan indah.