Protein merupakan salah satu macronutrient yang sangat penting bagi tubuh kita. Protein terdiri dari asam amino yang berperan sebagai bahan pembangun sel-sel tubuh, hormon, enzim, dan jaringan otot. Namun, sebelum protein dapat diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh, protein harus melalui proses pencernaan terlebih dahulu. Lalu, apa hasil akhir dari pencernaan protein?
Pencernaan Protein Dimulai dari Mulut
Proses pencernaan protein dimulai dari mulut. Di dalam mulut, protein dipecah oleh enzim saliva menjadi peptida dan asam amino. Peptida adalah molekul yang terdiri dari 2-50 asam amino yang terhubung oleh ikatan peptida. Asam amino adalah unit pembentuk protein yang paling kecil.
Lanjutan Pencernaan Protein di Lambung
Setelah melalui mulut, protein kemudian masuk ke lambung. Di dalam lambung, protein dipecah oleh enzim pepsin menjadi peptida yang lebih kecil. Pepsin adalah enzim yang dihasilkan oleh sel-sel lambung dan berfungsi untuk mencerna protein. Selain itu, asam lambung juga berperan dalam pencernaan protein dengan mengubah peptida menjadi asam amino.
Pencernaan Protein di Usus Halus
Setelah melalui lambung, sisa-sisa makanan berupa cairan makanan (chyme) kemudian masuk ke usus halus. Di dalam usus halus, pencernaan protein dilanjutkan oleh enzim protease yang dihasilkan oleh pankreas dan sel-sel usus halus. Protease berfungsi untuk mencerna peptida menjadi asam amino yang lebih kecil.
Hasil Akhir Pencernaan Protein
Hasil akhir dari pencernaan protein adalah asam amino. Asam amino yang sudah dicerna dan diserap oleh usus halus kemudian masuk ke dalam darah dan dibawa ke sel-sel tubuh untuk diolah menjadi protein yang dibutuhkan oleh tubuh. Sebagaimana diketahui, protein berperan penting dalam pembentukan sel-sel tubuh, hormon, enzim, dan jaringan otot.
Manfaat Asam Amino dalam Tubuh
Asam amino yang merupakan hasil akhir dari pencernaan protein memiliki banyak manfaat bagi tubuh kita. Berikut adalah beberapa manfaat asam amino:
- Sebagai bahan pembangun sel-sel tubuh. Asam amino digunakan untuk membangun sel-sel tubuh seperti kulit, rambut, dan kuku.
- Sebagai bahan pembentuk hormon. Beberapa hormon seperti insulin dan hormon pertumbuhan dibentuk dari asam amino.
- Sebagai bahan pembentuk enzim. Enzim adalah molekul protein yang berfungsi untuk mempercepat reaksi kimia dalam tubuh.
- Sebagai bahan pembentuk jaringan otot. Asam amino digunakan untuk membangun jaringan otot dan memperbaiki jaringan otot yang rusak.
Kebutuhan Protein Harian
Setiap orang memiliki kebutuhan protein yang berbeda-beda tergantung pada usia, jenis kelamin, berat badan, dan aktivitas fisik. Secara umum, kebutuhan protein harian untuk orang dewasa adalah sekitar 0,8 gram per kilogram berat badan. Jadi, jika berat badan Anda 60 kilogram, maka kebutuhan protein harian Anda sekitar 48 gram.
Sumber Protein yang Baik
Ada banyak sumber protein yang baik yang dapat Anda konsumsi. Beberapa sumber protein yang baik antara lain:
- Daging. Daging sapi, ayam, dan ikan merupakan sumber protein yang baik.
- Produk susu. Susu, keju, dan yoghurt mengandung protein yang tinggi.
- Produk kedelai. Tahu, tempe, dan susu kedelai merupakan sumber protein nabati yang baik.
- Telur. Telur mengandung protein yang tinggi dan dapat diolah menjadi berbagai macam makanan.
Apa yang Terjadi Jika Kekurangan Protein?
Jika kekurangan protein, maka tubuh akan mengalami beberapa masalah kesehatan seperti:
- Menurunnya massa otot. Kekurangan protein dapat menyebabkan menurunnya massa otot dan kekuatan fisik.
- Mudah sakit. Asam amino merupakan bahan pembentuk sistem kekebalan tubuh. Kekurangan protein dapat menyebabkan mudah sakit dan rentan terhadap infeksi.
- Gangguan perkembangan. Kekurangan protein pada anak-anak dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan.
Kesimpulan
Protein merupakan nutrisi yang sangat penting bagi tubuh kita. Protein harus melalui proses pencernaan terlebih dahulu sebelum dapat diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh. Hasil akhir dari pencernaan protein adalah asam amino yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh kita. Ada banyak sumber protein yang baik yang dapat kita konsumsi, namun kita harus memperhatikan kebutuhan protein harian kita agar tubuh tetap sehat dan bugar.
