Polarizer adalah filter optik yang digunakan untuk mengurangi pantulan atau refleksi cahaya pada permukaan non-logam seperti air, kaca, atau plastik. Ada dua jenis polarizer yang umum digunakan, yaitu polarizer dalam dan polarizer luar. Kedua jenis polarizer ini memiliki fungsi yang sama, yaitu mengurangi pantulan cahaya, namun cara kerjanya berbeda.
Polarizer Dalam
Polarizer dalam biasanya terpasang di dalam lensa kamera atau perangkat optik lainnya. Filter ini terdiri dari dua lapisan yang dipisahkan oleh bahan polarisasi. Cahaya yang masuk pertama kali melewati lapisan pertama, kemudian diarahkan pada bahan polarisasi yang hanya memungkinkan cahaya yang bergerak dalam satu arah untuk melewatinya. Cahaya yang tersaring kemudian melewati lapisan kedua dan keluar dari filter.
Penggunaan polarizer dalam dapat membantu mengurangi pantulan cahaya pada permukaan air atau kaca, sehingga meningkatkan kejernihan gambar. Selain itu, polarizer dalam juga dapat membantu meningkatkan kontras dan saturasi warna pada gambar karena filter ini dapat memblokir cahaya yang tidak diinginkan.
Polarizer Luar
Polarizer luar biasanya terpasang di luar lensa kamera atau perangkat optik lainnya. Filter ini terdiri dari satu lapisan bahan polarisasi yang dipasang di atas lensa. Cahaya yang masuk pertama kali melewati lapisan polarisasi dan hanya cahaya yang bergerak dalam satu arah yang dapat melewatinya. Cahaya yang tersaring kemudian masuk ke lensa dan menciptakan gambar yang lebih jernih dan tajam.
Penggunaan polarizer luar dapat membantu mengurangi pantulan cahaya pada permukaan air atau kaca, sehingga meningkatkan kejernihan gambar. Selain itu, polarizer luar juga dapat membantu mengurangi pantulan cahaya di permukaan non-logam lainnya seperti daun atau rumput, sehingga meningkatkan saturasi warna dan kontras pada gambar.
Perbedaan Polarizer Dalam dan Luar
Perbedaan utama antara polarizer dalam dan luar adalah cara kerjanya. Polarizer dalam mengurangi pantulan cahaya dengan cara memblokir cahaya yang bergerak dalam satu arah saja, sementara polarizer luar mengurangi pantulan cahaya dengan cara memfilter cahaya yang masuk ke lensa. Selain itu, polarizer dalam terpasang di dalam lensa, sementara polarizer luar terpasang di luar lensa.
Penggunaan polarizer dalam dan luar juga tergantung pada jenis fotografi yang Anda lakukan. Jika Anda sering melakukan fotografi di air atau kaca, polarizer dalam mungkin lebih cocok. Namun, jika Anda sering memotret pemandangan alam atau objek lain yang memiliki pantulan cahaya, polarizer luar mungkin lebih cocok.
Kesimpulan
Polarizer dalam dan luar adalah filter optik yang digunakan untuk mengurangi pantulan cahaya pada permukaan non-logam. Kedua jenis polarizer ini memiliki fungsi yang sama, namun cara kerjanya berbeda. Polarizer dalam terpasang di dalam lensa, sementara polarizer luar terpasang di luar lensa. Penggunaan polarizer dalam dan luar juga tergantung pada jenis fotografi yang Anda lakukan.