Adhesiolysis adalah istilah medis yang digunakan untuk menggambarkan prosedur bedah yang dilakukan untuk memisahkan jaringan parut yang saling melekat. Prosedur ini sering dilakukan pada pasien yang mengalami adhesi di dalam tubuh, yang disebabkan oleh operasi sebelumnya atau kondisi medis tertentu.
Apa Itu Adhesi?
Adhesi adalah kondisi di mana jaringan tubuh yang harusnya terpisah melekat satu sama lain karena bekas luka atau peradangan. Kondisi ini dapat terjadi di mana saja di dalam tubuh, tetapi biasanya terjadi di organ perut dan panggul.
Adhesi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk nyeri, sulit buang air besar atau berkemih, dan bahkan infertilitas. Oleh karena itu, adhesiolysis sering menjadi pilihan pengobatan untuk mengatasi masalah ini.
Bagaimana Adhesiolysis Dilakukan?
Adhesiolysis biasanya dilakukan dengan teknik laparoskopi, di mana sejumlah kecil sayatan dibuat di perut untuk memasukkan instrumen bedah ke dalam tubuh. Dokter kemudian menggunakan instrumen ini untuk memisahkan jaringan parut yang melekat, memungkinkan organ dan jaringan di dalam tubuh untuk bergerak dengan lebih bebas.
Prosedur ini biasanya dilakukan di bawah anestesi umum, dan pasien biasanya dapat pulang pada hari yang sama atau keesokan harinya. Dalam beberapa kasus, adhesiolysis mungkin dilakukan dengan teknik bedah terbuka, di mana sayatan lebih besar dibuat di perut untuk mengakses jaringan yang terkena.
Siapa yang Memerlukan Adhesiolysis?
Adhesiolysis biasanya direkomendasikan untuk pasien yang mengalami adhesi di dalam tubuh. Beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan adhesi antara lain:
- Endometriosis
- Kista ovarium
- Tumor rahim atau ovarium
- Cedera perut atau panggul
- Operasi sebelumnya di daerah perut atau panggul
Jika Anda mengalami gejala seperti nyeri perut yang parah, kesulitan buang air besar atau berkemih, atau masalah fertilitas, Anda mungkin memerlukan adhesiolysis.
Apa Risiko dan Komplikasi dari Adhesiolysis?
Seperti semua prosedur bedah, adhesiolysis juga memiliki risiko dan komplikasi tertentu. Beberapa risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi termasuk:
- Perdarahan
- Infeksi
- Cedera pada organ atau jaringan di sekitarnya
- Pembentukan adhesi baru
Namun, risiko ini sangat jarang terjadi dan prosedur adhesiolysis umumnya dianggap aman.
Kesimpulan
Adhesiolysis adalah prosedur bedah yang dilakukan untuk memisahkan jaringan parut yang melekat di dalam tubuh. Prosedur ini sering direkomendasikan untuk pasien yang mengalami adhesi setelah operasi sebelumnya atau karena kondisi medis tertentu. Adhesiolysis biasanya dilakukan dengan teknik laparoskopi, dan pasien biasanya dapat pulang pada hari yang sama atau keesokan harinya. Seperti semua prosedur bedah, adhesiolysis memiliki risiko dan komplikasi tertentu, tetapi risiko ini sangat jarang terjadi dan prosedur ini dianggap aman oleh banyak dokter.