Tunjukkan Perbedaan Stratifikasi Sosial Terbuka dan Stratifikasi Sosial Tertutup

Stratifikasi sosial adalah pembagian masyarakat menjadi lapisan-lapisan atau kelas-kelas sosial berdasarkan kriteria tertentu seperti pendapatan, pendidikan, pekerjaan, dan status sosial. Ada dua jenis stratifikasi sosial, yaitu stratifikasi sosial terbuka dan stratifikasi sosial tertutup.

Stratifikasi Sosial Terbuka

Stratifikasi sosial terbuka adalah pembagian masyarakat menjadi lapisan-lapisan sosial yang memungkinkan seseorang berpindah dari satu lapisan ke lapisan yang lebih tinggi atau lebih rendah. Hal ini terjadi karena adanya kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan, pekerjaan, dan penghasilan.

Contoh dari stratifikasi sosial terbuka adalah negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Jepang. Di sana, seseorang bisa memulai karir dari bawah dan naik ke posisi yang lebih tinggi berdasarkan kemampuan dan kerja kerasnya. Selain itu, pendidikan menjadi faktor penting dalam naiknya status sosial seseorang.

Bacaan Lainnya

Di negara-negara dengan stratifikasi sosial terbuka, masyarakat cenderung lebih individualis dan tidak terlalu memperdulikan kelas sosial. Hal ini karena setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk meraih sukses dan mendapatkan pengakuan dari masyarakat.

Stratifikasi Sosial Tertutup

Stratifikasi sosial tertutup adalah pembagian masyarakat menjadi lapisan-lapisan sosial yang sulit untuk diubah. Hal ini terjadi karena adanya faktor-faktor seperti keturunan, agama, dan kekayaan yang memengaruhi status sosial seseorang.

Contoh dari stratifikasi sosial tertutup adalah negara-negara yang masih menganut sistem kasta seperti India. Di sana, seseorang lahir dan hidup dalam kasta tertentu dan sulit untuk berpindah ke kasta yang lebih tinggi. Kasta juga menjadi faktor penting dalam menentukan pekerjaan dan pasangan hidup seseorang.

Di negara-negara dengan stratifikasi sosial tertutup, masyarakat cenderung lebih kolektivis dan memperdulikan kelas sosial. Hal ini karena kelas sosial menentukan status dan kehidupan seseorang, dan sulit untuk berubah dari satu kelas ke kelas yang lebih tinggi.

Perbedaan Antar Kedua Stratifikasi Sosial

Perbedaan utama antara stratifikasi sosial terbuka dan stratifikasi sosial tertutup adalah kesempatan untuk berpindah dari satu lapisan ke lapisan yang lebih tinggi atau lebih rendah. Pada stratifikasi sosial terbuka, kesempatan tersebut lebih terbuka dan merata, sedangkan pada stratifikasi sosial tertutup, kesempatan tersebut sangat terbatas dan sulit diubah.

Selain itu, pada stratifikasi sosial terbuka, individu lebih dihargai berdasarkan kemampuan dan prestasinya, sedangkan pada stratifikasi sosial tertutup, individu lebih dihargai berdasarkan status dan kekayaannya.

Terakhir, pada stratifikasi sosial terbuka, individu lebih mementingkan kebebasan dan keadilan, sedangkan pada stratifikasi sosial tertutup, individu lebih mementingkan tradisi dan nilai-nilai yang telah ada.

Kesimpulan

Stratifikasi sosial adalah pembagian masyarakat menjadi lapisan-lapisan atau kelas-kelas sosial berdasarkan kriteria tertentu. Ada dua jenis stratifikasi sosial, yaitu stratifikasi sosial terbuka dan stratifikasi sosial tertutup. Perbedaan utama antara keduanya adalah kesempatan untuk berpindah dari satu lapisan ke lapisan yang lebih tinggi atau lebih rendah. Pada stratifikasi sosial terbuka, kesempatan tersebut lebih terbuka dan merata, sedangkan pada stratifikasi sosial tertutup, kesempatan tersebut sangat terbatas dan sulit diubah.

Rate this post

Kami, Mengucapkan Terimakasih Telah Berkunjung ke, Ikatandinas.com

DIREKOMENDASIKAN UNTUK ANDA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *