Apa Itu Pengertian Training? – Mengenal Definisi dan Manfaatnya

Training atau pelatihan merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap seseorang terhadap suatu bidang tertentu. Training dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti seminar, workshop, coaching, mentoring, dan lain sebagainya.

Definisi Training

Training adalah suatu proses pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam suatu organisasi atau perusahaan. Dalam training, peserta akan diberikan materi-materi yang berkaitan dengan bidang pekerjaannya, sehingga mereka dapat meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang dibutuhkan untuk mengembangkan karirnya.

Training dapat dilakukan oleh pihak internal atau eksternal perusahaan. Pihak internal biasanya dilakukan oleh departemen HRD atau bagian khusus yang bertanggung jawab dalam pengembangan sumber daya manusia. Sedangkan pihak eksternal biasanya dilakukan oleh lembaga pelatihan atau konsultan independen.

Bacaan Lainnya

Manfaat Training

Training memiliki banyak manfaat bagi individu maupun organisasi. Berikut adalah beberapa manfaat dari training:

Dengan manfaat yang begitu banyak, tidak heran jika training menjadi salah satu investasi penting bagi perusahaan dalam mengembangkan sumber daya manusia.

Jenis-Jenis Training

Training dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain:

  • On the Job Training (OJT)
  • Off the Job Training (OTJ)
  • Classroom Training
  • Online Training
  • Coaching dan Mentoring
  • Seminar dan Workshop
  • Simulasi

Masing-masing jenis training memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri, tergantung pada tujuan dan kebutuhan perusahaan atau peserta.

Tahapan Training

Training dapat dilakukan dalam beberapa tahapan, antara lain:

  • Identifikasi kebutuhan training
  • Pengembangan desain training
  • Implementasi training
  • Monitoring dan evaluasi training

Dalam tahapan identifikasi kebutuhan training, perusahaan akan melakukan analisis terhadap kebutuhan sumber daya manusia dalam menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi di lingkungan bisnis. Setelah itu, perusahaan akan merancang program training yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.

Setelah program training dirancang, tahap implementasi akan dilakukan dengan mengirimkan peserta ke lembaga pelatihan atau mengadakan training di dalam perusahaan. Setelah training selesai, tahap monitoring dan evaluasi akan dilakukan untuk mengetahui efektivitas dari training yang telah dilakukan.

Kriteria Peserta Training

Setiap perusahaan memiliki kriteria yang berbeda dalam memilih peserta training. Namun, ada beberapa kriteria umum yang biasanya digunakan, antara lain:

  • Karyawan yang memiliki kinerja yang baik
  • Karyawan yang memiliki potensi untuk mengembangkan karir
  • Karyawan yang memiliki kekurangan atau kelemahan tertentu dalam bidang pekerjaannya
  • Karyawan baru yang membutuhkan pelatihan dasar

Pemilihan peserta training yang tepat akan memastikan bahwa program training dapat memberikan hasil yang maksimal dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Biaya Training

Biaya training dapat bervariasi tergantung pada jenis, durasi, dan lokasi training. Biaya yang dikeluarkan juga tergantung pada pihak yang mengadakan training, apakah pihak internal atau eksternal perusahaan.

Untuk pihak internal, biaya training biasanya lebih rendah karena tidak ada biaya tambahan seperti transportasi dan akomodasi yang harus dikeluarkan. Sedangkan untuk pihak eksternal, biaya training dapat lebih mahal karena perusahaan harus membayar biaya tambahan seperti transportasi, akomodasi, dan biaya training kepada lembaga pelatihan atau konsultan yang menyelenggarakan training.

Kesimpulan

Training merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Dalam training, peserta akan diberikan materi-materi yang berkaitan dengan bidang pekerjaannya, sehingga mereka dapat meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang dibutuhkan untuk mengembangkan karirnya.

Training memiliki manfaat yang banyak bagi individu maupun organisasi, seperti meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja, meningkatkan kualitas produk atau layanan, meningkatkan motivasi dan loyalitas karyawan, meningkatkan komunikasi dan kerjasama antar karyawan, meningkatkan kualitas kepemimpinan dan manajemen, serta meningkatkan reputasi perusahaan.

Training dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti on the job training (OJT), off the job training (OTJ), classroom training, online training, coaching dan mentoring, seminar dan workshop, serta simulasi. Masing-masing jenis training memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri, tergantung pada tujuan dan kebutuhan perusahaan atau peserta.

Setiap perusahaan memiliki kriteria yang berbeda dalam memilih peserta training. Namun, ada beberapa kriteria umum yang biasanya digunakan, antara lain karyawan yang memiliki kinerja yang baik, karyawan yang memiliki potensi untuk mengembangkan karir, karyawan yang memiliki kekurangan atau kelemahan tertentu dalam bidang pekerjaannya, dan karyawan baru yang membutuhkan pelatihan dasar.

Biaya training dapat bervariasi tergantung pada jenis, durasi, dan lokasi training. Biaya yang dikeluarkan juga tergantung pada pihak yang mengadakan training, apakah pihak internal atau eksternal perusahaan. Pemilihan peserta training yang tepat dan biaya yang terukur akan memastikan bahwa program training dapat memberikan hasil yang maksimal dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Rate this post

Kami, Mengucapkan Terimakasih Telah Berkunjung ke, Ikatandinas.com

DIREKOMENDASIKAN UNTUK ANDA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *