Apa Itu Lapangan Tolak Peluru?
Lapangan tolak peluru atau yang sering disebut dengan nama lain, yaitu lapangan lempar peluru, adalah sebuah arena atletik yang digunakan untuk olahraga tolak peluru. Tolak peluru merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang memerlukan lapangan khusus untuk menjalankannya.
Ukuran Lapangan Tolak Peluru
Menurut standar internasional, ukuran lapangan tolak peluru adalah 35 meter x 40 meter. Lapangan ini berbentuk persegi panjang dan harus memiliki permukaan yang datar. Permukaan lapangan tolak peluru harus terbuat dari bahan yang sama, yaitu beton atau aspal.
Area Tolak Peluru
Area tolak peluru adalah area yang digunakan untuk meluncurkan bola tolak peluru. Area ini terdiri dari lingkaran yang terbuat dari besi atau baja dengan diameter 2,135 meter. Di tengah lingkaran terdapat petak yang disebut dengan nama “lingkaran merah. Lingkaran merah ini berdiameter 1,22 meter dan merupakan tempat awal peluru diluncurkan.
Area Peluncuran
Area peluncuran merupakan area di mana atlet akan meluncurkan bola tolak peluru. Area ini terdiri dari dua lingkaran yang terbuat dari bahan yang sama dengan area tolak peluru. Lingkaran pertama terletak di dalam lingkaran merah dan berdiameter 2,135 meter. Lingkaran kedua terletak di luar lingkaran merah dan berdiameter 2,5 meter.
Standar Internasional
Ukuran lapangan tolak peluru yang sesuai dengan standar internasional adalah penting untuk memastikan bahwa semua atlet dapat bermain dengan adil dan setara. Lapangan yang terlalu kecil dapat memberikan keuntungan bagi atlet karena bola tolak peluru akan terbang lebih jauh. Lapangan yang terlalu besar juga tidak ideal karena dapat membuat atlet kelelahan.
Kesimpulan
Ukuran lapangan tolak peluru yang sesuai dengan standar internasional adalah 35 meter x 40 meter. Lapangan ini harus memiliki permukaan yang datar dan terbuat dari bahan yang sama, yaitu beton atau aspal. Area tolak peluru memiliki diameter 2,135 meter dan di dalamnya terdapat lingkaran merah berdiameter 1,22 meter. Area peluncuran terdiri dari dua lingkaran dengan diameter masing-masing 2,135 meter dan 2,5 meter. Semua atlet harus mematuhi standar internasional untuk memastikan bahwa pertandingan tolak peluru berjalan adil dan setara.
