Sebutkan 3 Macam Bentuk Latihan Flexibility

Flexibility adalah kemampuan tubuh untuk melakukan gerakan dengan rentang yang lebih luas dan mudah. Oleh karena itu, latihan flexibility penting dilakukan untuk meningkatkan fleksibilitas tubuh dan mencegah cedera saat melakukan aktivitas fisik.

1. Peregangan Statis

Peregangan statis adalah bentuk latihan flexibility yang paling umum. Latihan ini dilakukan dengan mempertahankan posisi yang menarik dan menahan selama 30 detik hingga 1 menit. Peregangan statis dapat dilakukan pada berbagai otot di tubuh, seperti otot hamstring, otot punggung, dan otot bahu.

Contohnya, latihan peregangan statis untuk otot hamstring dapat dilakukan dengan cara duduk di lantai dengan kaki lurus ke depan, lalu merentangkan tangan ke depan dan mencoba menyentuh jari kaki. Jika tidak dapat menyentuh jari kaki, tarik perlahan kaki ke arah tubuh dan tahan posisi tersebut selama 30 detik hingga 1 menit.

Bacaan Lainnya

2. Peregangan Dinamis

Peregangan dinamis adalah bentuk latihan flexibility yang melibatkan gerakan. Latihan ini dilakukan dengan gerakan yang berulang-ulang, seperti melompat atau berlari dengan gerakan yang melibatkan peregangan otot. Peregangan dinamis dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot.

Contohnya, latihan peregangan dinamis untuk otot paha dapat dilakukan dengan cara melompat ke depan dan ke belakang sambil mengangkat lutut setinggi mungkin. Lakukan gerakan ini selama beberapa kali dan lakukan secara perlahan untuk menghindari cedera.

3. Peregangan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF)

Peregangan PNF adalah bentuk latihan flexibility yang melibatkan kontraksi otot sebelum melakukan peregangan. Peregangan ini dilakukan dengan bantuan partner atau alat bantu seperti tali atau bola. Peregangan PNF dapat meningkatkan fleksibilitas tubuh secara efektif dalam waktu singkat.

Contohnya, latihan peregangan PNF untuk otot hamstring dapat dilakukan dengan cara berbaring di lantai dengan satu kaki diangkat dan ditarik dengan bantuan partner atau tali sampai merasa peregangan otot hamstring. Setelah itu, kontraksikan otot hamstring selama beberapa detik, lalu lepaskan dan tahan selama beberapa detik hingga merasa peregangan otot hamstring semakin berkembang.

Kesimpulan

Latihan flexibility dapat membantu meningkatkan fleksibilitas tubuh dan mencegah cedera saat melakukan aktivitas fisik. Ada tiga macam bentuk latihan flexibility yang dapat dilakukan, yaitu peregangan statis, peregangan dinamis, dan peregangan PNF. Pilihlah bentuk latihan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dan lakukan secara teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Rate this post

Kami, Mengucapkan Terimakasih Telah Berkunjung ke, Ikatandinas.com

DIREKOMENDASIKAN UNTUK ANDA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *