Apa Saja yang Menjadi Ketentuan Ketentuan Ihram? Jelaskan

Pengertian Ihram

Sebelum membahas tentang ketentuan-ketentuan ihram, penting untuk mengetahui apa itu ihram. Ihram adalah salah satu ibadah haji yang dilakukan dengan cara mengenakan pakaian khusus yang terdiri dari dua helai kain tanpa jahitan dan beberapa ketentuan lainnya. Ihram merupakan simbol kesederhanaan dan kesatuan umat Islam dalam melaksanakan ibadah haji.

Waktu Ihram

Waktu ihram dimulai pada tanggal 8 Dzulhijjah dan berakhir pada tanggal 13 Dzulhijjah. Selama periode ini, para jamaah haji yang akan melaksanakan ihram harus mematuhi sejumlah ketentuan.

Ketentuan Ihram

Berikut adalah beberapa ketentuan ihram yang harus dipatuhi oleh para jamaah haji:

Bacaan Lainnya

1. Mencukur Rambut dan Kumis

Sebelum memulai ihram, para jamaah haji harus mencukur rambut dan kumis. Bagi pria, mencukur rambut harus dilakukan secara sempurna hingga tidak tersisa sedikitpun. Sedangkan bagi wanita, mencukur rambut harus dilakukan minimal seukuran ujung jari.

2. Tidak Memakai Parfum

Selama mengenakan pakaian ihram, para jamaah haji dilarang menggunakan parfum. Hal ini dilakukan untuk menunjukkan kebersihan diri dan kesederhanaan.

3. Tidak Memakai Pakaian Jahitan

Pakaian yang dikenakan selama ihram harus terdiri dari dua helai kain tanpa jahitan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kesederhanaan dan pengingat bahwa semua manusia sama di hadapan Allah.

4. Tidak Berburu dan Membunuh Binatang

Selama ihram, para jamaah haji dilarang berburu dan membunuh binatang. Hal ini dilakukan untuk menjaga keseimbangan alam dan menunjukkan rasa kasih sayang terhadap makhluk hidup lainnya.

5. Tidak Bercumbu Rayu dan Berhubungan Seksual

Selama mengenakan pakaian ihram, para jamaah haji dilarang melakukan bercumbu rayu dan berhubungan seksual. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesucian dan kekhususan ibadah haji.

6. Tidak Memotong Kuku dan Rambut

Selama mengenakan pakaian ihram, para jamaah haji dilarang memotong kuku dan rambut. Hal ini dilakukan agar mereka dapat fokus pada ibadah dan menjaga kebersihan diri.

7. Tidak Menikah

Selama mengenakan pakaian ihram, para jamaah haji dilarang menikah. Hal ini dilakukan agar mereka dapat fokus pada ibadah dan menjaga kesucian diri.

8. Tidak Memakai Perhiasan

Selama mengenakan pakaian ihram, para jamaah haji dilarang memakai perhiasan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kesederhanaan dan pengingat bahwa semua manusia sama di hadapan Allah.

9. Tidak Menggunakan Barang yang Mengandung Jahitan

Selama mengenakan pakaian ihram, para jamaah haji dilarang menggunakan barang yang mengandung jahitan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kesederhanaan dan pengingat bahwa semua manusia sama di hadapan Allah.

Kesimpulan

Ihram merupakan salah satu ibadah haji yang dilakukan dengan cara mengenakan pakaian khusus dan mematuhi sejumlah ketentuan. Selama mengenakan pakaian ihram, para jamaah haji harus mencukur rambut dan kumis, tidak memakai parfum dan pakaian jahitan, tidak berburu dan membunuh binatang, tidak bercumbu rayu dan berhubungan seksual, tidak memotong kuku dan rambut, tidak menikah, tidak memakai perhiasan, dan tidak menggunakan barang yang mengandung jahitan. Semua ketentuan ini dilakukan sebagai bentuk kesederhanaan dan pengingat bahwa semua manusia sama di hadapan Allah.

Rate this post

Kami, Mengucapkan Terimakasih Telah Berkunjung ke, Ikatandinas.com

DIREKOMENDASIKAN UNTUK ANDA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *